Tanah Airku, Kewajibanku adalah Membesarkanmu!

Indonesia, negeri elok nan indah di pelupuk mata. Indonesia, bangsa yang kaya suku bangsa, budaya, bahasa, dan agama. Indonesia, tanah yang subur penuh harta. Indonesia, bhinneka tunggal ika. Indonesia, tanah air kita tercinta.

Indonesia, sudah dijajah beberapa bangsa, kini menuju 69 tahun usianya.

Apa kabar pemuda? Dulu di Rengasdengklok kau ingin segera memerdekakan Indonesia. Ada apa gerangan pemuda? Kini kau malah mengejek Indonesia. Mungkin bukan hanya dengan kata, tapi mungkin dengan raga, mungkin juga dengan perilaku, dan mungkin juga dengan pikirmu.

Apa kabar koruptor? Engkau duduk sebagai wakil kami, tapi mengapa hak kami malah engkau curi? Apa kabar wakil rakyat yang jujur? Engkau tau ada noda, tapi mengapa kau berpura-pura tak melihatnya?

Apa kabar semua? Apa kabar rakyat Indonseia? Ada apa gerangan dengan anak SD yang sudah pandai merokok, anak SMP yang sudah kerap meneguk whiskey, anak SMA yang melakukan keduanya, dan para mahasiawa/i yang berjalan-jalan di tengah malamnya kota mencari kupu-kupu malam?

Apa kabar semua? Apa kabar orang baik? Ada apa gerangan? Kenapa engkau diam di tengah krisis moral? Kenapa engkau diam saat harta-harta mu di ambil?

Kini sudah menuju 69 tahun negeri ini berdiri, banyak celotehan di desa maupun di kota mengatakan bahwa negeri ini bobrok, bobrok moral maupun materi. Banyak juga putra bangsa yang belajar di luar negeri, kemudian bekerja disana dan mulai melupakan negeri ini, mereka bilang di sana lebih dihargai, mereka bilang di sana lebih happy.

Tapi, sekalipun itu fakta, kau tak harus membesarkannya pula kan? Teganya engkau menghina tanahmu sendiri, tanah yang sudah membesarkanmu.
Dari tanah ini lah kita sarapan hingga makan malam, dari tanah ini lah air yang kita minum berasal, dari tanah ini lah agama dan sopan santun di ajarkan, dari tanah ini lah orang tua mu berasal.

Kau bilang Indonesia negeri yang bobrok, kau bilang Indonesia negeri yang lemah, kemudian kau bertanya-tanya mengapa harus di lahirkan di negeri yang seperti ini. Sesungguhnya jawabannya hanyalah sederhana, kau dilahirkan di negeri ini untuk memperbaikinya, untuk membuat negeri ini menjadi lebih baik, untuk membuat negeri ini menjadi lebih kuat.

Hai pemuda, bukankah dalam benakmu pasti ada cita-cita untuk berkeluarga? Untuk mempunyai anak-anak yang baik budi pekertinya. Bukankah kau ingin keluargamu selalu bahagia, hidup di tempat yang nyaman, tentram di dalam sebuah negara yang indah dan di hormati dunia? Maka kenapa kau tak segera bersama-sama mengajak sesamamu untuk mewujudkan mimpi-mimpi itu?

Indonesia adalah negara yang indah, yang kaya akan suku bangsa, budaya, bahasa, dan agama. Indonesia adalah negara yang kaya raya alamnya, yang hidup rukun di dalam balutan bhinneka tunggal ika. Dan Indonesia, adalah tanah air kita tercinta. Maka tanamkanlah dalam jiwa kalian semua, "Tanah airku, kewajibanku adalah membesarkanmu!"

Comments

Popular Posts